Paskalis Dakhi PENGARUH PERILAKU PEMIMPIN DAN KOMPENSASI TERHADAP PRESTASI KERJA ANGGOTA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA (SATPOL-PP) KABUPATEN NIAS SELATAN
Abstract
Ruang lingkup penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perilaku pemimpin dan kompensasi terhadap prestasi kerja. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantiatif yang bersifat asosiatif yakni bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Data yang digunakan adalah data primer dan daftar pertanyaan dikirim kepada responden. Sedangkan alat uji yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolineaitas, uji heterokedastisitas, dan uji autokorelasi. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berpengaruh, nilai thitung untuk variabel perilaku pemimpin sebesar thitung (2,630) > ttabel (1.678) pada = 0,05. Maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya variabel perilaku pemimpin (X1) berpengaruh terhadap prestasi kerja. Untuk variabel Kompensasi sebesar thitung (6,541) > ttabel (1.678) pada = 0,05. Maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya variabel kompensasi (X2) berpengaruh terhadap prestasi kerja. Sementara nilai Fhuitung sebesar 25,883 > nilai Ftabel sebesar 3.195. α = 0,05. Artinya semua variabel bebas (perilaku pemimpin X1, dan kompensasi X2) dapat menjelaskan variabel prestasi kerja (Y). Dengan kata lain bahwa variabel perilaku pemimpin dan kompensasi secara bersama-sama mempengaruhi variabel prestasi kerja pada tingkat kepercayaan 95%.
Nilai koefisien determinasi nilai R2 sebesar 0,472, yang artinya variabel perilaku pemimpin dan variabel kompensasi terhadap variabel prestasi kerja adalah sebesar 47,2%, dengan kata lain variabel perilaku pemimpin dan variabel kompensasi mampu menjelaskan variabel prestasi kerja sebesar 47,2%, sedangkan 52,8% dipengaruhi oleh variabel lain diluar model.
Hasil interpretasi Regresi Linier Berganda yaitu, Y= 6,213+ 0,230X1 + 0,620X2. Model regresi menunjukan bahwa koefesien variabel bebas memiliki tanda positif. Ini berarti peningkatan salah satu variabel bebas (perilaku pemimpindan kompensasi) akan meningkatkan (prestasi kerja) atau sebaliknya.