PENJATUHAN PIDANA TERHADAP PELAKU PENCURIAN HASIL PERKEBUNAN

(Studi Putusan Nomor 569/Pid.Sus/2022/PN.Stb)

  • Windasari Baene Universitas Nias Raya
Keywords: Criminal Imposition, Theft Perpetrators, Plantation products.

Abstract

Criminal imposition is another word for punishment as a legitimate effort based on law to inflict suffering. Theft is a criminal act of taking something, part or all of which belongs to another person, with the intention of possessing it against the law. One of the criminal acts of theft that has been investigated and tried by the District Court is decision number 569/Pid.Sus/2022/PN.Stb. In this decision, the perpetrator was sentenced to 8 (eight) months in prison for violating article 107 letter d of Republic of Indonesia Law Number 39 of 2014 concerning plantations Jo article 55 paragraph (1) 1 of the Criminal Code and the type of research used by the author is normative research using the statutory regulatory approach, case method, analytical approach. Data collection was carried out using secondary data, which was obtained through library materials consisting of primary materials, secondary legal materials and tertiary legal materials. The data analysis used is descriptive qualitative analysis and conclusions are drawn using a deductive method. Based on research findings and discussions as in the judge's decision, the defendant was sentenced to Article 107 letter d of the Law of the Republic of Indonesia Number 39 of 2014 concerning Jo plantations, Article 55 paragraph (1) 1 of the Criminal Code with a sentence of 8 (eight) months in prison. However, based on the Regulation of the Supreme Court of the Republic of Indonesia Number 02 of 2014 Article 2 paragraph (2) that "If the value of the goods is not more than Rp. 2,500,000.00 (two million five hundred thousand rupiah) the chairman of the court will immediately appoint a single judge to examine, try and decide on the case using a speedy hearing as regulated in Articles 205-210 of the Criminal Procedure Code." So it can be concluded that the criminal sentence in this decision is not appropriate based on the Supreme Court of the Republic of Indonesia Regulation Number 02 of 2012 article 2 paragraph (2), the defendant should not have been detained by the head of the court, applying a single judge to the defendant with a quick examination.

References

Abdoel Djamali, R. 2010. Pengantar Hukum Indonesi Edisi Revisi, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Anwar, H.A.K. Moch. 1997. Hukum Pidana Bagian Khusus (KUHP Buku II), Bandung: Alumni Edisi.

Arifman Febriyanto Saputra Zamili. (2022). Analisis Hukum Terhadap Pemidanaan Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pencabulan (Studi Putusan Nomor 6/Pid.Sus.Anak/2016/Pn.Mbn)Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Artis Duha , (2022). Pertimbangan Hakim Dalam Penjatuhan Hukuman Terhadap Tindak Pidana Pembunuhan Berencana (Studi Putusan Nomor 175/Pid.B/2020/Pn Gst). Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Atozanolo Baene. 2022. Penerapan Hukum Pidana Pada Tindak Pidana Gratifikasi Yang Dilakukan Dalam Jabatan (Studi Kasus Putusan Nomor 1/Pid.Sus.Tpk/2017/Pn.Mdn). Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Bisman Gaurifa. (2022). Pertanggungjawaban Pidana Pejabat Pembuat Akta Tanah Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah. Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Butarbutar Nurhaini Elisabeth. 2018 Metode Penelitian Hukum, Bandung: PT. Refika Aditama.

Darmawan Harefa, Murnihati Sarumaha, Kaminudin Telaumbanua, Tatema Telaumbanua, Baziduhu Laia, F. H. (2023). Relationship Student Learning Interest To The Learning Outcomes Of Natural Sciences. International Journal of Educational Research and Social Sciences (IJERSC), 4(2), 240–246. https://doi.org/https://doi.org/10.51601/ijersc.v4i2.614

Edisama Buulolo. (2022). Analisis Yuridis Penjatuhan Pidana Pada Tindak Pidana Pencabulan Dengan Kekerasan (Studi Putusan Nomor 680/Pid.B/2016/Pn. Mlg) . Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Effendi Erdianto. 2014. Hukum Pidana Indonesia, Suatu Pengantar, Jakarta: Refika Aditama.

Fau, A. D. (2022b). Kumpulan Berbagai Karya Ilmiah & Metode Penelitian Terbaik Dosen Di Perguruan Tinggi. CV. Mitra Cendekia Media.

Fau, Amaano., D. (2022). Teori Belajar dan Pembelajaran. CV. Mitra Cendekia Media.

Fitriani Duha. (2022). Analisis Hukum Tindak Pidana Penghinaan Secara Elektronik (Studi Kasus Putusan Nomor 2290 K/Pid.Sus/2015) Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Gosita Arif. 1983. Masalah Korban Kejahatan, Jakarta: Akademika Pressido.

Hamzah Andi. 1993. Sistem Pidana Dan Pemidanaan Indonesia, Jakarta: PT. Pradanya Paramita.

Harefa, A., D. (2022). Kumpulan Startegi & Metode Penulisan Ilmiah Terbaik Dosen Ilmu Hukum Di Perguruan Tinggi.

Harefa, Darmawan., D. (2023c). Teori perencanaan pembelajaran. CV Jejak. https://tokobukujejak.com/detail/teori-perencanaan-pembelajaran-GO5ZY.html

Ilyas Amir. 2012. Asas-Asas Hukum Pidana, Yogyakarta: Rangkang Education.

Lamintang P.A.F. 1984. Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.

Lumbuun S Ronald. 2012. Perma RI Wujud Kerancauan Antara Politik Pembagian dan Pemisahan Kekuasaan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Marpaung Leden. 2005. Asas Teori Praktik Hukum Pidana, Jakarta: Sinar Grafika.

Martiman Suaizisiwa Sarumaha, D. (2023). Pendidikan karakter di era digital. CV. Jejak. https://tokobukujejak.com/detail/pendidikan-karakter-di-era-digital-X4HB2.html

Martiman Suaizisiwa Sarumaha, D. (2023). Pendidikan karakter di era digital. CV. Jejak. https://tokobukujejak.com/detail/pendidikan-karakter-di-era-digital-X4HB2.html

Moeljatno. 1985. Asas-Asas Hukum Pidana Jakarta: PT. Bina Aksara.

Mukti Fajar dan Yulianto Achmad. 2010. Dualisme Penelitian Hukum Normatif dan Empiris, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Muladi dan Barda Nawawi Arief. 1998. Teori-Teori dan Kebijakan Pidana, Bandung : Bina Cipta.

Okerius Sisokhi, (2022). Analisis Putusan Lepas Dari Segala Tuntutan Pada Tindak Pidana Penganiayaan (Studiputusannomor 1002/Pid.B/2008/Pn.Smg). Angelama Lase. (2022)Analisis Hukum Terhadap Penjatuhan Hukuman Kepada Pelaku Tindak Pidana Penganiayaan Berat (Studi Putusan Nomor 44/Pid.B/2018/Pn.Gst. Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Prakoso Djoko. 1988. Hukum Penintensier di Indonesia, Yogyakarta: Liberty.

Prodjodikoro Wirjono. 2009. Asas-Asas Hukum Pidana di Indonesia, Bandung: Rafika Aditama.

Putri Awin Susanti Zamili. (2022). Kewenangan Tni Angkatan Laut Dalam Melakukan Penyidikan Tindak Pidana Illegal Fishing (Studi Di Pangkalan Tni Al Nias). Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Sarumaha, M. D. (2022). Catatan Berbagai Metode & Pengalaman Mengajar Dosen di Perguruan Tinggi. Lutfi Gilang. https://scholar.google.com/citations?view_op=view_citation&hl=en&user=8WkwxCwAAAAJ&authuser=1&citation_for_view=8WkwxCwAAAAJ:-f6ydRqryjwC

Sarumaha, Martiman S., D. (2023). Model-model pembelajaran. CV Jejak. https://tokobukujejak.com/detail/modelmodel-pembelajaran-0BM3W.html

Suratman dan Philips Dhillah. 2014. Metode Penelitian Hukum, Bandung: Alfabeta.

Waluyo Bambang. 2008. Pidana Dan Pemidanaan, Jakarta: Sinar Grafika.

Yuniar Hati Laia (2022). Pertimbangan Hakim Dalam Pemidanaan Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan Nomor. 104/Pid.B/2016/Pn.Gst). Jurnal Panah Hukum, Vol 1 No 1

Published
2024-07-31