PERAN GURU DALAM MENGKONSTRUKSI PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IS SMA NEGERI 1 LUAHAGUNDRE MANIAMOLO T.P. 2019/2020

  • Ferdin Gowasa Guru Pendidikan Ekonomi
  • Bestari Laia Dosen Universitas Nias Raya
  • Yasozanolo Gaho Dosen Universitas Nias Raya
Keywords: Peran guru; mengkonstruksi pembelajaran; hasil belajar siswa

Abstract

Salah satu permasalahan yang terjadi ditempat penelitian adalah buku pelajaran yang tidak dimiliki oleh siswa setiap masuk mata pelajaran ekonomi sehingga membuat siswa kurang mampu memahami materi yang diajarkan dan berdampak pada hasil belajar siswa yang rendah. Penelitiann ini bertujuan untuk mengetahui Peran guru ekonomi dalam mengkonstruksi pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IS. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan tindakan kelas. Instrument yang digunakan adalah (1) Lembar observasi aktivitas guru dan siswa, (2) Lembar wawancara, (3) Hasil belajar siswa (4) Dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa guru mata pelajaran ekonomi mengkonstruksi pembelajaran dengan cara menyiapkan perangkat pembelajaran, menggunakan model pembelajaran jigsaw dan pendekatan kolaboratif, menggunakan alat/media pembelajaran berupa laptop dan infokus sehingga membuat hasil belajar siswa mengalami peningkatan. maka dapat disimpulkan Guru mata pelajaran ekonomi mampu mengkonstruksi pembelajaran dengan cara mempersiapkan perangkat pembelajarannya berupa silabus dan RPP, sebagai acuan dalam melaksanakan pengajaran, guru menggunakan model pembelajaran jigsaw dengan pendekatan kolaboratif yang sesuai dengan materi yang sedang dipelajari dengan membentuk siswa dalam bentuk kelompok dan menggunakan media berupa laptop dan infokus untuk menampilkan gambar-gambar sesuai materi yang sedang dibahas agar memudahkan siswa dapat memahaminya, terjadi interaktif, dan siswa dapat mengulangi pembelajarannya. Tujuan penggunaan model pembelajaran jigsaw adalah agar siswa memiliki banyak kesempatan untuk mengemukakan pendapat dan mengelolah informasi yang didapat dan dapat meningkatkan keterampilan berkomunikasi. Anggota kelompok bertanggung jawab atas keberhasilan kelompoknya dan ketuntasan bagian materi yang dipelajari dan dapat menyampaikan kepada kelompoknya menurut Rusman dalam (shoimin 2014:90)  Peneliti menyarankan : (1) Hendaknya guru meneruskan menggunakan model pembelajaran jigsaw dengan pendekatan kolaboratif (2) Komite sekolah mengadakan pelatihan mengenai Pendidikan dengan narasumber yang berhubungan dengan keterampilan seperti perajin kayu atau tukang kayu, tokoh adat ataupun tokoh masyarakat.

References

Arikunto, Suharsimi. 2011. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara
Asrori, Mohammad. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV Wacana Prima
Dewantara, Ki Hajar. 2013. Pemikiran, konsepsi, keteladanan, sikap merdeka (pendidikan). Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST-Press)
Dimyati dan Mudjiono. 2013. Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Djamarah, Syaiful, Bahri & Zain, Aswan. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta
Djamarah, Syaiful, Bahri . 2010. Guru Dan Anak Didik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Emzir. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Raja Gafindo Persada.
Fathoni A. 2011. Metodologi Penelitian Dan Teknik Penyusunan Skripsi. Jakarta: PT. Asdi Mahastya
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara
Kunandar. 2011. Guru Profesional. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada
__________. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada
Kusumah, Wijaya dan Dwitagama, Dedi 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Indeks
Mulyasa, E. 2008. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Purwanto. 2014. Evaluasi Hasil Belajar. Yokyakarta: Pustaka Pelajar
Rusman. 2010. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada
Sanjaya, Wina. 2006. Strategi pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Slameto. 2010. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: PT Rineka Cipta
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
__________. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Sumiati dan Asra. 2016. Metode Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima
Suparlan. 2006. Guru Sebagai Profesi. Jogjakarta: Hikayat Publishing.
Susilana dan Riyana. 2017. Media Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima
Trianto. 2016. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Usman, Moch, Uzer. 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Warsita, Bambang. 2008. Teknologi Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta
Yamin, Martinis, H. 2008. Paradigma Pendidikan Konstruktivistik. Jakarta: Gaung Persada Press (GP Press)
Efendi, A. 2009. Beberapa Catatan tentang Buku Teks Pelajaran di Sekolah. Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan. Vol. 14, No. 2. 320-333
Kartikasari, Ika,. Rusdi, M dan Asyhar, Rayandra. 2016. Konstruksi dan Validasi Model Desain Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Mengembangkan Kreativitas Siswa. Edu-Sains Volume 5 No. 1,
Muali, C. 2016. Konstruksi Strategi Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences Sebagai Upaya Pemecahan Masalah Belajar. Jurnal Pendidikan. Vol. 3, No. 2
Rejeki, Ning, Endah, Sri. 2009. Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Siswa Kelas Viii G Semester 2 Smp Negeri 2 Toroh Grobogan1. Jurnal Lemlit. Volume 3, No. 2
Yaumi, M dan Sirate, S. F. S. 2014. Konstruksi Model Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Spiritual Untuk Perbaikan Karakter. Jurnal "Al-Qalam". Volume 20
Published
2023-09-21
How to Cite
Gowasa, F., Laia, B., & Gaho, Y. (2023). PERAN GURU DALAM MENGKONSTRUKSI PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IS SMA NEGERI 1 LUAHAGUNDRE MANIAMOLO T.P. 2019/2020. Curve Elasticity: Jurnal Pendidikan Ekonomi, 4(2), 155-164. https://doi.org/10.57094/jpe.v4i2.1071